Selasa, 14 Juli 2009

Gratis Tetap Berkualitas

SMA Negeri 2 Sekayu Wakili Sumsel di Tingkat Nasional

Polemik sekolah gratis saat ini hangat diperbincangkan di media massa tidak menyurutkan niat siswa-siswi di Muba untuk terus menorehkan berbagai prestasi. Hal ini dibuktikan dengan terpilihnya SMA Negeri 2 Unggul Sekayu sebagai wakil Sumsel diajang cerdas cermat tingkat nasional. Terpilihnya SMAN 2 Unggul ini bukan tanpa perjuangan. Muba berhasil menyisihkan beberapa sekolah lain di Sumsel. Di antaranya SMA Kusuma Bangsa, SMA Negeri 17 Palembang, MA Negeri 3 Palembang, SMAN 1 Unggul Kayuagung, SMKN 3 OKU, dan SMAN 2 Prabumulih.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada babak final lomba cerdas cermat UUD Negara RI Tahun '45 Tingkat SMA Provinsi Sumsel Tahun 2009 ini, yang bertempat di Ball Room Hotel The Arya Duta Palembang, Sabtu (27/6) lalu, SMAN 2 Unggul Sekayu dengan total nilai 123 berhasil mengalahkan SMAN 1 Muaraenim di peringkat kedua dengan nilai 95 dan SMKN 3 Baturaja (OKU) dengan perolehan nilai 70.
Dia menjelaskan, dari babak final tersebut, SMAN 2 Sekayu menjadi pemenang dan berhak menjadi wakil Sumsel di tingkat nasional yang akan berlangsung Juli hingga Agustus mendatang di Gedung MPR Jakarta. Pada ajang tersebut, nantinya akan dilombakan kesenian daerah, untuk hal tersebut pihaknya telah menyiapkan tarian khas Muba yaitu Stabik.
"15 siswa SMAN 2 Unggul Sekayu, yang mewakili Sumsel dan akan menunjukkan kemampuannya dengan 33 Provinsi dari seluruh Indonesia," terangnya.
Sementara itu Bupati Muba, H.Pahri Azhari mengatakan sanggat bangga melihat prestasi yang telah berhasil dicapai oleh SMA Negeri 2 Sekayu. Menurutnya tidak semua sekolah bisa tampil di tingkat nasional. "Sehingga berjuanglah dengan sebaik-baiknya, terlebih ini membawa nama daerah," jelas bupati didampingi Asisten I H.Agus Yudiantoro, Asisten III H.Ikhwanuddin, Kepala Bappeda dan Penanaman Modal H.Apriadi, Kabag Protokol H.Riswan,S.STP, MSi, dan Kabag Humas Setda Kab.Muba Herryandi Sinulingga.
Bupati berharap, kiranya ajang ini dapat memperkenalkan daerah dan mengajak untuk melihat Kabupaten Muba, yang telah menjalankan program sekolah gratis tanpa mengesampingkan kualitas. Selain itu, telah banyak prestasi yang telah diukir SMAN 2 Unggul Sekayu diantaranya beberapa waktu lalu telah mengirimkan 3 siswanya ke Virginia (USA), dalam program Indonesia Youth Leadership Program (IYLP).

Rabu, 24 Juni 2009

SEKOLAH GRATIS

PROFIL SEKOLAH GRATIS
DI KABUPATEN MUSI BANYUASIN

Kabupaten Musi Banyuasin adalah salah satu Kabupaten yang terletak di Propinsi Sumatera Selatan dengan luas wilayah 14.265,96 km2 dengan jumlah penduduk 483.218 jiwa, terdiri dari 11 kecamatan 9 kelurahan dan 209 desa..
Sejak tahun 2002 Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin telah membebaskan biaya pendidikan atau di kenal dengan “Sekolah gratis” mulai dari Sekolah Dasar (SD/MI) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA/MA) dan Perguruan Tinggi. Di samping membebaskan biaya pendidikan, Pemkab Muba juga melakukan terobosan baru bagi dunia pendidikan, misalnya melalui program Wajib Kuliah (Wakul) bagi guru, membangun SD Model, SMP Unggulan, SMU Unggulan, serta Akademi Perawat dan Politenik Sekayu yang bertaraf Internasional serta Program Pendidikan Dokter Islami dikenal juga dengan “Program Santri jadi Dokter”.



Pendidikan gratis tidak hanya di kecap oleh anak-anak di sekolah negeri, maupun di sekolah swasta serta sekolah keagamaan.
Tahun demi tahun, dana alokasi bagi pendidikan di Kabupaten Muba jumlahnya makin besar. Tahun 2002 anggaran pendidikan dari APBD sebesar Rp. 131,1 miliar (20,01%) dari jumlah APBD sebesar Rp. 655,3 miliar, dan pada tahun 2009 meningkat menjadi Rp. 1.215,1 miliar (26,17%) dari jumlah APBD sebesar 1.610,4 miliar.












Entri Populer